Upaya pengamanan kawasan hutan terus digencarkan oleh aparat gabungan di wilayah Kabupaten Dompu. Pada Sabtu (26/07), unsur TNI AD, Polri, dan Seksi Pengelolaan Taman Nasional Wilayah II (SPTN II) Taman Nasional Tambora melaksanakan patroli terpadu di dalam kawasan zona Sanctuary Taman Nasional Gunung Tambora.
Kegiatan ini bertujuan untuk memastikan tidak adanya aktivitas ilegal di kawasan konservasi, seperti perburuan liar dan pembukaan lahan secara tidak sah, serta mengecek perkembangan vegetasi dan keberadaan satwa liar di dalam zona perlindungan.
Rangkaian Kegiatan:
•Pukul 10.45 WITA, tim gabungan melaksanakan apel koordinasi di Kantor Raman Basional Doroncanga, kemudian melanjutkan perjalanan melalui jalur pendakian Pintu Barat Doro Tabe.
Sekira pukul 12.25 WITA, dilakukan patroli jalan kaki menyusuri titik-titik yang rawan dijadikan lokasi perburuan atau perladangan ilegal. Hasil patroli tidak ditemukan tanda-tanda aktivitas yang melanggar hukum kemudian tim kembali menuju Kantor Resort Doropeti guna persiapan kegiatan lanjutan pada hari berikutnya.
Kasi Humas Polres Dompu, AKP ZUHARIS, SH, menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk komitmen bersama dalam menjaga kawasan konservasi dari berbagai bentuk gangguan.
“Sinergi antara TNI, Polri, dan pengelola taman nasional sangat penting dalam memastikan kawasan ini tetap terjaga dari ancaman kerusakan. Patroli akan terus dilaksanakan secara berkala sebagai bentuk pencegahan,” ujar AKP Zuharis.
Ia juga menambahkan bahwa keterlibatan semua pihak, termasuk masyarakat sekitar, sangat dibutuhkan agar kelestarian Gunung Tambora tetap terjaga sebagai warisan alam yang harus dilindungi bersama.
